Sabtu, 07 Mei 2016

PENGGUNAAN HLOOKUP, FLOOKUP DAN GRAFIS




1.      HLOOKUP
Fungsi HLOOKUP berfungsi untuk mendapatkan suatu data pada suatu daftar data. Dalam hal ini daftar data disusun secara horizontal. Bentuk pemakaiannya:
            HLOOKUP(kunci_pencari_data, daftar_data, nomor_indeks,tepat)
Pada bagian fingsi diatas:
·         Argumen kunci_pencari_data adalah suatu nilai yang digunakan untuk mencari data.
·         Argumen daftar_data berisi daftar data.
·         Argumen nomor_indeks menentukan data pada daftar data yang akan menjadi hasil fungsi HLOOKUP.
·         Argumen tepat (bersifat opsional) berupa nilai TRUE atau FALSE. Kalau berupa TRUE, hasil fungsi HLOOKUP berupa nilai #N/A kalau tak ada data yang tepat sama dengan kunci_pencari_nilai.

2.    VLOOKUP
Fungsi VLOOKUP mempunyai kegunaan yang sama dengan HLOOKUP. Yang membedakan adalah susunan data dalam daftar data tidak disusun secara horizontal melainkan secara vertikal.

3.     Menbuat Grafik
Grafik adalah bentuk penyajian data dalam bentuk angka dan gambar yang menjelaskan suatu proses atau perkembangan. Grafik dalam Excel dapat disajikan dalam banyak bentuk yang dapat kita sesuaikan. Sebelum membuat grafik siapkan data sumbernya terlebih dahulu.
Tandai tabel, kemudian pada tab ribbon insert kl tipe grafik yang diinginkan pada group menu Chart. Maka akan tampil grafik dari tabel yang telah ditandai. Untuk menambahkan keterangan aktifkan grafik, kemudian pada tab ribbon Layout pilih keterangan yang akan ditambahkan pada group menu Label.

Sumber: TRIWAHYUNI, Terra Ch..2005. Penuntun Praktis Belajar Microsft Excel. Yogyakarta: Andi

0 komentar:

Posting Komentar

 

NURI'S BLOG Published @ 2014 by Ipietoon

Blogger Templates